Pengikut Manhaj Salaf di Tengah Gempuran Modernitas

Authors

  • Ninung Farihani Nazwa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.15642/jsi.2022.5.2.126-142

Keywords:

Manhaj, Salaf, Modernitas

Abstract

Masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: Bagaimana para pengikut manhaj salaf di Majelis Ta’lim Ummahat di Kelurahan Semolowaru Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya menghadapi gempuran modernitas. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode ini dipilih agar diperoleh data penelitian yang bersifat mendalam dan menyeluruh mengenai cara para pengikut manhaj salaf di Majelis Ta’lim Ummahat di Kelurahan Semolowaru Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya menghadapi gempuran modernitas. Data yang diperoleh kemudian disajikan secara deskriptif dan analisis dengan Teori Konstruksi Sosial Peter L. Berger. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa cara pengikut manhaj salaf yang tergabung dalam Majelis Ta’lim Ummahat Masjid Ibrohim Bin Muhammad menghadapi modernitas yaitu dengan melakukan filtrasi Dalam menghadapi produk-produk modernitas, seperti perkembangan teknologi dan trend baju, mereka tidak menerima begitu saja produk-produk modernitas tersebut. Acuan mereka dalam menentukan sikap akan menerima atau menolak modernitas, yaitu Al-Qur’an, Hadist, serta pemahaman para sahabat yang dulu telah diteruskan oleh generasi selanjutnya, versi penafsiran mereka. Karena menurut mereka, sahabat dan generasi selanjutnya, yang dalam Islam disebut sebagai orang-orang salaf, adalah orang-orang yang paling benar dalam menjalankan Islam menurut mereka.

Downloads

Download data is not yet available.

References

“Antrean Haji Tembus Dua Juta Orang”, www.kemendagri.go.id (09 April 2013), www.kemendagri.co.id/news/2013/04/09/antrean-haji-tembus-dua-juta-orang, (Diakses 15 Juli 2013)

Abdul Rohman, “Fenomena Fundamentalisme Islam di Indonesia, Jurnal Akademika (Vol. 16, No. 2, 2005), hlm. 122

Asghar Ali Engineer, Islam Masa Kini, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004) Hal. 167

Bagong Suyanto dan M. Khusna Amal, Anatomi dan Perkembangan Teori Sosial, (Jakarta: Aditya Media), hlm. 143

Biyanto, Fundamentalime dan Ideologi Islam Modern, Jurnal Paramedia, (Vol. 7, No.2, April 2006), hlm. 16

D. Hendro Puspito, Sosiologi Agama, (Yogyakarta: Kanisius, 1983), hlm. 136

Dadang Kahmad, Sosiologi Agama, (Bandung: Rosda, 2000), hlm. 13

Doyle Paul Johnson, Teori Sosiologi dan Modern, (Jakarta: Gramedia, 1986), hlm. 238

Elizabeth K. Nattingham, Agama dan Masyarakat, (Jakarta: Raja Grafindo, 1975), hlm 137

Fazlur Rahman, Islam dan Modernitas, (Bandung: Pustaka, 1985), hlm. 52

H.A Mukti Ali, Alam Pikiran Islam Modern di India dan Pakistan, (Bandung: Mizan, 1996), hlm. 70

Harun Nasution, Islam Rasional, (Bandung: Mizan, 1995), hlm. 12

Husnul Muttaqin, “Menggugat Teori Sekularisasi”, Jurnal Sosiologi Islam (Vol. 2, No. 2, Oktober 2012), hlm. 30

Imam Munawiw, Mengenal Pribadi 30 Pendekar dan Pemikir Islam dari Masa ke Masa, (Surabaya: Bina Ilmu, 2006), hlm. 447

Ishomudin, Pengantar Sosiologi Agama, (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2002), hlm. 65

Jacobus Ranjabar, Perubahan Sosial dalam Teori Makro, (Bandung: Alfabeta, 2008), hlm. 128

John-L. Espasito, Ensiklopedia Oxford Dunia Islam Modern. (Jakarta: Mizan. 2001), hlm. 31

Moh. Shofan, Jalan Ketiga Pemikiran Islam, (Yogyakarta: IRCiSOD. 2006), hlm. 105

Nanang Martono, Sosiologi Perubahan Sosial,(Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2012), Hlm. 174

Nourouzzaman Shiddiqi, Jeram-jeram Peradaban Islam, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996), hlm. 94-95

Peter L. Berger, Langit Suci Agama Sebagai Realitas Sosial, (Jakarta : LP3ES, 1991), hlm. 5

Rana Akbari Fitriawan, “Stress Memicu Sufisme Perkotaan Meningkat”, TEMPO.CO (17 September 2008), m.tempo.co/read/news2008/09/17/058136067/Stress-Memicu-Sufisme-Perkotaan-Meningkat, (Diakses 15 Juli 2013)

Robert N. Bellah, Religi Tokugawa Akar-akar Budaya Jepang, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1992), hlm. 5

Tim Penyusun Studi Islam IAIN Sunan Ampel Surabaya, Pengantar Studi Islam, (Surabaya: IAIN Sunan Ampel Press. 2004), hlm. 253

William Montgomery Watt, Fundamentalisme Islam dan Modernitas, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1997), hlm. 3-4

Published

2022-12-30

How to Cite

Nazwa, Ninung Farihani. 2022. “Pengikut Manhaj Salaf Di Tengah Gempuran Modernitas”. The Sociology of Islam 5 (2):126-42. https://doi.org/10.15642/jsi.2022.5.2.126-142.

Issue

Section

Articles